Sebelumnya
kamis (12/4) PT Indonesia Power lakukan rapat evaluasi program binaan
ibu nelayan bersama APWI (Asosiasi Pemandu Wirausaha Indonesia),
Disnakertrans dan dinas terkait lainnya untuk melihat sejauh mana
progress dari program CSR binaan PT Indonesia Power UJP Pelabuhanratu.
Beberapa program ibu nelayan yang dibina oleh UJP Pelabuhanratu
menghasilkan varian produk makanan dengan menonjolkan citra khas laut
yaitu Abon Ikan Marlin, Pilus Ikan, Amplang Ikan, Kerupuk Ikan MayMay,
dan macam produk lainnya.
Diantara produk diatas, Abon Marlin merupakan salahsatu produk
dengan peningkatan progress dan penjualan yang cepat dan luas bahkan
sampai ke luar pulau.
Selasa (5/6) PT Indonesia Power lakukan kembali rapat kordinasi
tindak lanjut bersama APWI, Dinas Pariwisata dan dinas terkait lainnya
mengenai langkah apa yang akan dilakukan sehingga pemasaran dari varian
produk binaan tersebut menjadi lebih luas. APWI sendiri mengusulkan
untuk membuat Gallery Container yang disulap menjadi tempat makan,
tempat santai, dan bisa menjadi tempat untuk belanja buah tangan khas
Pelabuhanratu bagi wisatawan domestic dan mancanegara.
Konsep ini diambil karena memiliki ciri unik, minimalis, tidak
membutuhkan space lahan yang terlalu luas dan tentunya bisa di pindahkan
dari satu tempat ke tempat lainnya.
Ada beberapa alternatif lokasi gallery hasil survey lapangan yaitu
di area wisata pantai IP (Istana Presiden), gedung Geopark Information
Center (GIC), dan gedung sentra oleh-oleh yang berada di lokasi pantai
Karang Hawu Pelabuhanratu.
Rolly General Manajer mengungkapkan bahwa PT Indonesia Power UJP
Pelabuhanratu akan terus melakukan upaya maksimal untuk program binaan
ini dan menjalin sinergi dengan dinas-dinas terkait.