Denpasar - Setelah sebelumnya menyerahkan bantuan ke Desa Tianyar Tengah Kecamatan
Kubu, Karangasem, kini PT Indonesia Power kembali melalukan Aksi
Kepeduliannya kepada para Pengungsi Gunung Agung di Desa Sibetan,
Bebandem, Karangasem. Sekretaris Perusahaan PT Indonesia Power, Del
Eviondra didampingi oleh Kepala Bidang Komunikasi Korporat, Rahmi Sukma,
Manajer Corporate Social Responsibility, Elza Febrianto, General
Manager Unit Pembangkitan Bali, IGAN Subawa Putra dan Jajaran Manajemen
Unit Pembangkitan Bali beserta Pegawai menyerahkan Bantuan secara
simbolis kepada Perbekel Sibetan, I Nengah Kompiang di titik Lokasi
Pengungsian yakni di Banjar Kreteg dengan jumlah pengungsi mencapai 390
jiwa, Rabu (13/12).
Bantuan
berupa kebutuhan dasar bagi pengungsi antara lain, Tandon Air lengkap
dengan dudukan dan keran 6 set, kompor gas 12 unit, tabung gas 12kg
sebanyak 12 unit, selimut bayi 10 lusin, selimut anak-anak 4 lusin, susu
bayi 11 dus, telur ayam 200 kotak, minyak goreng 60 jerigen, mie instan
100 dus, ikan teri kering 25 kg, gula pasir 100 kg, dan kopi 20 kg.
“Total bantuan ini mencapai 90 juta”, ungkap IGAN Subawa Putra.
IGAN
Subawa Putra menambahkan, PT Indonesia Power adalah perusahaan yang
bekerja dalam membangkitkan tenaga listrik di Bali. Bantuan ini menjadi
salah satu bentuk misi sosial, untuk meringankan beban para pengungsi
menghadapi bencana Erupsi Gunung Agung dan berharap dapat bermanfaat.
Terlebih, belum dapat dipastikan sampai kapan warga lereng Gunung Agung
itu berada di lokasi pengungsian.
Perbekel
Sibetan, I Nengah Kompiang menyampaikan rasa terimakasihnya kepada PT
Indonesia Power. Pengungsi di Desa Sibetan cukup banyak, dengan total
keseluruhan mencapai 3.875 jiwa yang tersebar di 10 Banjar Dinas.
Bantuan ini rencana akan disebar ke titik-titik lokasi pengungsian di
Desa Sibetan oleh perangkat Desa dan relawan, sumbangan tersebut sangat
membantu kebutuhan sehari-hari.